Selamat datang di fiqriahmad15.blogspot.com trims

Selasa, 06 Maret 2012

✿Bermusyawarah Sebelum Menikah✿

Assalamu’alaikum
Warahmatullahi Wabarakatuh Sahabat saudaraku
fillah..sesungguhnya pernikahan
yang baik itu akan memberikan
kebahagiaan kepada yang
bersangkutan, ayah bunda dan
semua pihak. Namun terkadang jalan menuju ke sana tak selalu
mulus. Konflik antara anak dan
orang tua sering ikut
mewarnainya.Terkadang orang
tua tidak merestui,menuntut
mahar kepada calon suami dalam jumlah yang besar, ada juga
yang sudah ada calon dan siap
menikah tapi kakak calon
pengantin belum menemukan
jodoh dan permasalahan lainnya.
Padahal pernikahan tanpa restu orang tua sering membawa
konflik yang berkepanjangan
dan ini akan menyakitkan hati
orang tua yang berakibat rumah
tangga kita tidak bahagia.

Oleh karena itu Islam
menganjurkan umatnya untuk
bermusyawarah dalam segala hal
termasuk dalam memilih jodoh
dan pernikahan.”Dan(bagi)
orang-orang yang menerima (mematuhi) seruan Rabb-Nya
dan mendirikan shalat,sedang
urusan mereka (diputuskan)
dengan musyawarah antara
mereka....”(QS.Asy-Syura:38).

Selain musyawarah kita pun harus melakukan pendekatan
yang baik kepada orang tua dan
menjalin komunikasi yang
harmonis agar orang tua
memahami dan merestui niat baik
kita. Namun jika semua itu telah kita lakukan namun tidak
mencapai keputusan yang bulat
maka semua pihak termasuk
orang tua harus melaksanakan
shalat istikharah.
Tanyakan,pasrahkan dalam sujud dan do’a kita kepada
Allah agar Dia memberikan
keputusan yang terbaik.Lakukan
istikharah berulang-ulang
sampai menemukan jawaban
yang terbaik.Kalau sudah mendapatkan petunjuk dari
Allah terkadang melalui mimpi
atau kemantapan hati, maka
semua pihak harus menerima
karena itulah yang terbaik
menurut-Nya.

Jika kita sudah melaksanakan istikharah Insya
Allah tidak akan ada penyesalan
di kemudian hari. Saudaraku..dalam memilih jodoh
lantas menikah adalah
keputusan yang besar. Kita
tidak bisa menganggap perkara
ini enteng karena menyangkut
kebahagiaan kita baik di dunia dan di akhirat. Selain diskusi,
musyawarah dan istikharah
bersama keluarga percayai pula
hati nurani kita. Terkadang
beberapa perkara tidak bisa
kita pikirkan secara nalar namun nurani berkata sejujurnya. Maka
terimalah hal ini dengan terbuka
dan hati yang jernih karena bisa
jadi petunjuk Allah melalui
nurani kita.

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda